Hadits Nabi

"Barang Siapa Menunjukan Kepada Kebenaran Maka Baginya Pahala Seperti Pahala Pelakunya, Tanpa Mengurangi Pahala Sedikitpun Darinya."

Sabtu, 22 Oktober 2016

DO'A SETELAH SHALAT TAHAJUD (1)


Dari Ibnu 'Abbas dia berkata, "Jika Nabi shalallahu'alaihi wa sallam bangun pada malam hari, maka beliau mengerjakan shalat tahajjud dan berdo'a :

'Allahumma lakal hamdu Anta Qayyimu'. (Dalam Riwayat yang lain:Qayyam) As Samaawaati wal ardhi wa man fii hinna. wa lakal hamdu, lakal mulku (dalam riwayat lain: Anta Robbu) As Samaawaati wal ardhi wa man fii hinna. Wa Lakal hamdu (Anta) nurus samaawaati wal ardhi (wa man fi hinna). wa lakal hamdu, Anta malikus samaawaati wal ardhi. wa lakal hamdu Antal haqqu, wa wa'dukal haqqu, wa liqaa'uka haqqun, wa qauluka haqqun, wal jannatu haqqun, wan naaru haqqun, wa nabiyunaa haqqun, wa Muhammadun shalallahu 'alaihi wa sallam haqqun. Allahumma laka aslamtu, wa bika aamantu, wa 'alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wa bika khaasamtu, wa ilaika haakamtu. Fagfirli maa qaddamtu, wa maa akhhartu, wa maa asrartu, wa alantu, (wa maa anta a'lamu bihii minnii) antal muqaddimu, wa antal muakhiru, (anta ilaahi), laailaaha illa anta, au laa ilaaha ghairuka.'

Artinya: "Ya Allah bagiMu segala puji. Engkaulah penegak langit, bumi dan segala isinya. BagiMu segala puji. MilikMu kerajaan langit dan di bumi, serta segala isinya. BagiMu segala puji. [Engkaulah] pemberi cahaya langit dan bumi [serta segala isinya]. BagiMu segala puji. Engkaulah (sumber) kebenaran, janjiMu itu benar adanya, dan pertemuan denganMu benar adanya, firmanMu itu benar, surga itu benar adanya, neraka itu benar adanya, para nabi itu benar, nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wa sallam itu benar, kiamat itu benar adanya. Ya Allah kepadaMu aku berserah diri, kepadaMu aku beriman, kepadaMu aku bertawakkal, kepadaMu aku kembali, kepadaMu aku mengadu, dan kepadaMu aku berhukum. Ampunilah dosaku dimasa lalu, masa mendatang, yang tersembunyi, serta yang nampak, [karena Engkau lebih mengetahuinya dariku, Engkaulah yang terdahulu, dan yang terakhir. [Engkau Tuhanku] dan tidak ada tuhan (yang benar) kecuali Engkau, atau tidak ada tuhan (yang benar) [bagiku] kecuali Engkau."

*Mujahid berkata: "(Al Qayyum) bermakna yang berkuasa atas segala sesuatu."
*Umar membacanya (Al Qayyamu). Kedua lafadz tersebut Al Qayyum dan Al Qayyam menunjukan makna pujian.

Sumber: Ringkasan Shahih Bukhari, Muhammad Nashiruddin Al Albani. Pustaka Azzam, Jilid 2, Kitab Shalat Tahajjud hal.83-85.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tentang Admin

Foto saya
Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia